“Bumi Pertiwi” adalah sebuah kumpulan puisi yang mempersembahkan pengalaman manusia dengan unsur-unsur alam seperti air, lautan, darat, langit, dan gunung. Dalam puisi-puisi yang ada dalam buku ini, pembaca akan diajak untuk menjelajahi keindahan dan kekuatan alam, serta refleksi tentang hubungan manusia dengan lingkungan sekitarnya.

Puisi-puisi dalam “Bumi Pertiwi” menggambarkan keajaiban air yang mengalir dengan lembut di sungai-sungai, menyentuh pesisir pantai, dan menghidupkan kehidupan di dalam lautan yang luas. Air menjadi simbol kehidupan dan perubahan, serta memberikan peluang untuk penemuan diri dan transformasi.

Selanjutnya, langit digambarkan dalam puisi-puisi ini sebagai sumber inspirasi dan keindahan yang menakjubkan. Langit yang cerah dan biru, awan yang berarak di angkasa, dan matahari terbit atau terbenam yang menghadirkan panorama yang mempesona.

Dalam “Bumi Pertiwi,” darat dan gunung hadir sebagai lambang ketahanan, kestabilan, dan kekokohan. Gunung yang menjulang tinggi menjadi pemandangan yang memukau dan menyiratkan keagungan alam.

Kumpulan puisi ini menggabungkan elemen-elemen alam ini dalam rangkaian kata-kata yang indah dan mengesankan. “Bumi Pertiwi” menggambarkan keajaiban alam yang luar biasa dan mengajak kita untuk lebih menghargai dan menjaga lingkungan yang ada di sekitar kita.